Resep Kue Maksuba: Kue Mewah Khas Palembang
Pendahuluan
Kue Maksuba adalah salah satu kuliner warisan Palembang yang menjadi hidangan istimewa dalam berbagai acara penting. Dikenal juga dengan sebutan "kue delapan jam" karena proses pembuatannya yang membutuhkan waktu lama dan kesabaran ekstra. Teksturnya yang lembut berpadu dengan aroma telur, santan, dan gula yang menghasilkan cita rasa mewah yang tak terlupakan.
Sejarah Singkat
Maksuba merupakan kue tradisional yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan. Kue ini mempunyai pengaruh dari kuliner Timur Tengah dan diperkenalkan oleh para pedagang Arab yang singgah di Palembang pada masa kejayaan Kerajaan Sriwijaya. Dahulu, kue ini hanya disajikan pada acara-acara istimewa seperti pernikahan dan hari raya di kalangan bangsawan Palembang.
Bahan-bahan
Bahan Utama:
- 30 butir telur ayam (gunakan telur ayam kampung untuk hasil terbaik)
- 500 gram gula pasir
- 500 ml santan kental (dari 2 butir kelapa)
- 250 gram mentega, dilelehkan
- 1 sdt vanili bubuk
- 1/2 sdt garam halus
Bahan Tambahan:
- 100 gram kismis (opsional)
- 50 gram kenari cincang (opsional)
- Pewarna makanan kuning (secukupnya, opsional)
Bahan untuk Olesan Loyang:
- 2 sdm mentega, untuk mengoles loyang
- 2 sdm tepung terigu, untuk taburan
Alat-alat
- Loyang ukuran 24x24 cm
- Mixer
- Panci untuk tim
- Baskom besar
- Spatula
- Saringan halus
- Aluminium foil
- Kompor
Cara Membuat
Persiapan:
- Siapkan loyang ukuran 24x24 cm, olesi dengan mentega dan taburi tepung terigu tipis-tipis.
- Panaskan oven pada suhu 150°C.
- Siapkan panci berisi air untuk proses pengetiman.
Langkah-langkah:
-
Persiapan Santan:
- Rebus santan dengan api kecil sambil terus diaduk hingga sedikit mengental.
- Matikan api dan biarkan hingga dingin.
-
Proses Telur:
- Pisahkan kuning telur dari putihnya. Simpan putih telur untuk digunakan pada resep lain.
- Kocok kuning telur dan gula menggunakan mixer dengan kecepatan sedang hingga mengembang dan berwarna pucat (sekitar 15-20 menit).
- Masukkan garam dan vanili, kocok sebentar hingga tercampur.
-
Penggabungan Bahan:
- Turunkan kecepatan mixer menjadi rendah, masukkan santan yang sudah didinginkan sedikit demi sedikit sambil terus dikocok.
- Masukkan mentega cair perlahan-lahan dan kocok hingga tercampur rata.
- Jika menggunakan pewarna, tambahkan sedikit pewarna makanan kuning dan aduk hingga merata.
- Saring adonan menggunakan saringan halus untuk memastikan tidak ada gumpalan.
-
Proses Pemanggangan dengan Tim:
- Tuang adonan ke dalam loyang yang sudah disiapkan.
- Taburi bagian atas dengan kismis dan kenari cincang jika diinginkan.
- Tutup loyang dengan aluminium foil.
- Letakkan loyang di dalam panci berisi air panas (tinggi air sekitar 1/3 tinggi loyang).
- Kukus dengan api kecil selama 3-4 jam. Periksa air sesekali dan tambahkan air panas jika diperlukan.
- Setelah 3-4 jam, periksa kematangan kue dengan menusukkan lidi. Jika lidi keluar bersih, kue sudah matang.
-
Penyelesaian:
- Setelah matang, angkat loyang dari panci dan biarkan dingin pada suhu ruang.
- Setelah benar-benar dingin, simpan kue di dalam kulkas selama 3-4 jam sebelum dipotong.
- Potong kue menggunakan pisau yang sudah diolesi sedikit minyak agar tidak lengket.
Tips Sukses Membuat Kue Maksuba
-
Pilih Telur Berkualitas: Gunakan telur ayam kampung yang segar untuk mendapatkan warna kuning yang lebih alami dan rasa yang lebih kaya.
-
Perhatikan Suhu: Jaga api agar tetap kecil dan stabil selama proses pengetiman. Suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan kue menjadi bantat atau tidak merata kematangannya.
-
Kesabaran adalah Kunci: Proses pengocokkan telur dan gula membutuhkan waktu yang cukup lama (15-20 menit) untuk mendapatkan tekstur yang tepat. Jangan dipersingkat!
-
Menyaring Adonan: Langkah menyaring adonan sangat penting untuk menghilangkan gumpalan dan mendapatkan tekstur yang halus.
-
Waktu Pendinginan: Biarkan kue benar-benar dingin sebelum dipotong untuk mendapatkan potongan yang rapi.
-
Penyajian: Kue Maksuba biasanya disajikan dalam potongan persegi atau belah ketupat. Simpan dalam wadah kedap udara dan dapat bertahan hingga 3-4 hari dalam kulkas.
Variasi
-
Maksuba Durian: Tambahkan 200 gram daging durian yang sudah dihaluskan ke dalam adonan untuk mendapatkan aroma dan rasa durian yang khas.
-
Maksuba Pandan: Tambahkan 2-3 sendok makan ekstrak pandan atau jus daun pandan untuk memberikan warna hijau alami dan aroma pandan yang harum.
-
Maksuba Cokelat: Tambahkan 50 gram cokelat bubuk berkualitas baik ke dalam adonan untuk variasi rasa yang lebih modern.
Nilai Gizi (Perkiraan per Porsi)
- Kalori: 320 kkal
- Protein: 8 gram
- Lemak: 22 gram
- Karbohidrat: 26 gram
Catatan Sejarah
Kue Maksuba dulunya hanya disajikan pada acara-acara istimewa kerajaan dan hanya kaum bangsawan yang bisa menikmatinya. Namun seiring waktu, kue ini menjadi populer dan dapat dinikmati oleh berbagai kalangan masyarakat, terutama saat perayaan seperti Idul Fitri dan pernikahan.
Selamat mencoba resep kue Maksuba khas Palembang ini! Meskipun prosesnya membutuhkan waktu dan kesabaran, hasilnya akan sepadan dengan usaha yang Anda lakukan.
#KulinerPalembang #ResepTradisional #KueMaksuba #MasakanNusantara
Komentar
Posting Komentar